Sabtu, 21 April 2012

                             PENGANTAR  KATALOGISASI
                        Oleh : Sahari Buana, S.Sos
                    
PENDAHULUAN
            Dalam upaya mencerdaskan bangsa mutu pendidikan di Indonesia merupakan tanggung jawab kita semua, dimana untuk menyukseskan tujuan tersebut, diperlukan sarana belajar yang lengkap memadai yang salah satunya adalah tersedianya perpustkaan di setiap sekolah.
            Perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar, telah diakui oleh pemerintah melalui pasal 35 dan penjelasannya pada UU RI No. 2 tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional.   Pada pasal tersebut serta penjelasannya telah mengamatkan bahwa setiap jalur pendidikan sekolah baik yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun masyarakat, harus menyediakan sarana untuk  kegiatan belajar mengajar dengan sempurna.
            Oleh karena itu hendaknya perpustakaan sekolah dikelolah dengan sebaik-baiknya agar dapat dapat menyediakan sarana membantu untuk mendapatkan koleksi yang diperlukan secara cepat, tepat, dan mudah, yaitu katalog  perpustkaan, sehingga perpustakaan sekolah akan dapat memberikan pelayanan yang maksimal baik bagi para siswanya, maupun kepada para gurunya.
            Kita mengetahui bahwa bahan pustaka yang berada di perpustakaan merupakan pengetahuan bagi semua pihak. Karena tujuan akhir dari perpustakaan adalah menyajikan atau menyampaikan informasi yang terkandung dalam bahan pustaka tersebut, kepada masyarakat pemakai dengan cepat dan tepat pada saat diperlukan. Alat untuk memudahkan pencarian ini dapat berupa kode yang ditulis pada label, kartu katalog dan daftar judul yang berbentuk bibliografi atau indeks. Katalog ini menunjukkan koleksi dimana diletakkannya suatu dokumen dalam koleksi.


A.   Pengertian

Yang dimaksud dengan katalog perpustakaan adalah suatu daftar yang memuat keterangan lengkap tentang identitas bahan pustaka yang ada di perpustakaan yang disusun secara sistematis menurut sistem yang telah ditentukan. Katalog perpustakaan merupakan kumpulan kartu, dimana dalam setiap kartu memuat data bibliografis untuk setiap judul bahan pustaka.
B.   Tujuan dan Fungsi Katalog
-          Tujuan :
Menyediakan katalog di perpustakaan bertujuan untuk menunjukkan keberadaan bahan pustaka, dengan maksud agar dapat membantu para pemakai jasa perpustakaan dalam memilih bahan pustaka yang sesuai dengan keperluannya, sehingga akan mudah mendapatkan informasi dengan cepat dan tepat.

-          Fungsi
Katalog perpustakaan berfungsi sebagai jembatan untuk  mengkomunikasikan antara koleksi yang ada di perpustakaan dengan para pemakai jasa perpustakaan.

C.   Bentuk Katalog
Katalog perpustakaan mempunyai bermacam macam bentuk fisik yaitu :
1.    Katalog kartu  
Katalog ini bentuknya seperti kartu dengan ukuran 7,5 cm X 12,5 cm yang terbuat dari karton manila. Dalam setiap kartu memuat data bibliografis untuk satu judul bahan pustaka.

2.    Katalog berkas
Katalog ini berbentuk berkas /lembaran, dengan ukuran 10 cm X 20 cm. Yang terbuat dari kertas biasa (HVS). Untuk sesetiap berkas tercantum data bibliografis pada setiap judul bahan pustaka, untuk setiap berkas tercantum data bibliografis pada setiap judul bahan pustaka, kemudian berkas-berkas tersebut disusun secara alfabetis berdasarkan pengarang judul dan subyek dan dijilid secara terpisah. Dalam setiap jilid terdapat 50 berkas/lembar.

3.    Katalog buku
Katalog ini dibuat pada kertas bias (HVS) yang berukuran kwarto atau polio, setiap lembar umumnya memuat 6-8 data bibliografis,  kemudian dijilid seperti buku yang telah tersusun secara alfabetis berdasarkan judul, pengarang dan juga subyek, secara terpisah.

4.    Katalog terpasang (Catalog On Line)
Katalog ini disebut juaga OPAC (Online Publik Acces Catalogue). Katalog ini menggunakan komputer lengkap dengan perangkat keras dan perangkat lunak

D.   Jenis-jenis Katalog
Secara garis besar jenis katalog terdiri dari tiga macam, yaitu :

1.    Katalog pengarang
Katalog pengarang yaitu katalog yang tajuknya berisi nama pengarang, baik nama orang maupun nama lembaga (BadanKorporasi) dari suatu bahan pustaka

2.    Katalog judul
Katalog judul yaitu katalog yang tajuknya memakai judul bahan puskata, tajuk judul ini bisa merupakan tajuk utama dan juga bisa tajuk tambahan.

3.    Katalog subyek
Katalog subyek yaitu katalog yang tajuknya berdasarkan subyeknya dari suatu bahan pustaka, tajuk subyek ini hanya dapat menjadi tajuk tambhan
Ketiga jenis katalog di atas pada dasarnya sama isinya sama, dan katalog-katalog tersebut dibuat dengan tujuan untuk memberikan kemudahan dan kesempatan kepada para pemakai perpustakaan untuk menelusur bahan pustaka yang diperlukan dengan menggunakan 3 alternatif penelusuran.
Selain ketiga jenis katalog di atas dikenal juga katalog Self  list yang pada dasarnya isinya sama dengan kartu katalog utama, namun yang membedakan adalah fungsi dan tempat penyimpanannya. Kalau ketiga jenis katalog di atas disimpan di pelayanan, sedangkan self list disimpan dibagian pengolahan bahan pustaka yang berfungsi sebagai dasar acuan untuk kepentingan pengadaan yang akan datang
E.   Sistem penyusunan katalog
Sebagaimana telah diuraikan sebelumnya bahwa katalog perpustakaan sebagai alat komunikasi yang dapat mengimpormasikan keberadan bahan piustka di suatu perpustakan, maka dari itu katalog tersebut perlu disusun sedemikian rupa sehingga dapat memudahkan para pemakai perpustakaan dalam menggunkan katalog tersebut. Susunan katalog di perpustakaan disusun secara alfabetis mulai dari Abjad A sampai dengan Abjad Z
            Untuk memudahkan penggunaan katalog dengan sistem ini, perlu dibuat indek subyek. Untuk lebih jelasnya lihat contoh berikut ini :
000       Karya Umum
100       Filsafat
200       Agama
300       Ilmu-ilmu sosial
400       Bahasa
500       Ilmu-ilmu Murni
600       Ilmu Terapan
700       Seni/Olah Raga
800       Kesusastraan
900       Sejarah
Dalam pembuatan katalog ini akan mengacu pada buku pedoman yang biasa digunakan yang biasa dipergunakan oleh Perpustakaan Nasional RI dan perpustakaan-perpustakan lain di Indonesia yaitu, AACR 2 (Anglo American Cataloguing Rules 2) agar ada petunjuk teknis yang bisa dipegang sehingga dalam mengerjakannya bisa konsisten.
Pertama-tama yang perlu diketahui dalam membuat katalog adalah mengenal bagian-bagian katalognya yang terdiri dari tajuk utama dan deskripsi bibliografi.
a.    Tajuk Utama Pengarang
Cara penulisan tajuk utama pengarang, pertama-tama menempatkan nama keluarga /marga pada urutan depan, kemudian diikuti nama kecil. Aturan penulisannya, nama keluarga/marga ditulis dengan huruf kapital diikuti dengan tanda baca koma (,), selanjutnya memakai huruf kecil kecuali huruf pertama memakai huruf besar.
Contoh :
Neida Arum Dhani                  DHANI,  Neida Arum
Istiyar Permedi                        PERMEDI, Istiyar
Amir                                          AMIR

b.    Deskripsi Bibliografi mempunyai unsur-unsur :
-          Unsur bibliografi
-          Tanda baca
-          Singkatan-singkatan.
1.    Unsur bibliografi  : meliputi bidang judul
2.    Bidang edisi dan cetakan
3.    Bidang impresium : Tempat terbit, Penerbit, dan tahun terbit
4.    Bidang kolasi : Jumlah halaman, Illustrasi atau gambar, ukuran tinggi buku.
5.    Bidang seri : seri, Sub seri, Nomor seri
6.    Bidang catatan : Yang diterima, Judul asli, Bibliografi, indeks dan ISBN
Selain unsur-unsur bibliografi di atas, juga dicantumkan bidang jejakan dan Coll Number, dimana unsur-unsurnya terdiri dari :
7.    Jejakan : Subyek, judul, pengarang kedua, editor
8.    Coll Number : Nomor klasifikasi, tiga huruf pertama dari entri utama dan satu uruf pertama dari pengarang
Contoh ;

371.33
  YUS
     K

c.    Tanda baca
Tanda bca merupakan bagian dari deskripsi bibliografi keberadaannya untuk mengiringi unsur-unsur di atas.
1.    Bidang judul dan penaggung jawab
Judul biasa
: anak judul
= judul paralel
/ pengarang ke 1,2
2.    Bidang edisi dan cetakan
. – edisi
, cetakan
3.    Bidang impresium :
. – Tempat terbit
:     penerbit
, tahun terbit
4.    Bidang kolasi :
Jumlah halaman
. : Illustrasi
.; ukuran



5.    Bidang seri :
. – (seri
: sub seri
; Nomor seri)
6.    Bidang cetakan :
Yang diterima :
Judul asli :
Bibliografi :
Indeks :
ISBN :
7.    Bidang jejakan :
1.    Subyek
I.              Judul
II.            Pengarang kedua
III.           Editor
IV.          Seri
d.    Singkatan
Dalam membuat deskripsi bibliografi terdapat singkatan singkatan tertentu yang sudah ditetapkan oleh ISBD Internasional Standar Bibliografi  Dskripsi) yaitu :
Et al     = et all (dan kawan kawan)
s.l            = Sine loco (Tempat terbit tidak diketahui
s.n        = Sine nomine (penerbit tidak diketahui)
s.a        = Sine anno (tahun terbit idak diketahui
ilus       = illustrasi
cm        = centi meter
hlm       = hlm
ed         = edisi
cet        = cetakan
Itulah uraian lengkap dari bagian-bagian katalog dan selanjutnya semua unsur-unsur tersebut harus dituangkan kedalam deskripsi katalog selengkap mungkin.


Conto Kartu katalog :

A. KATALOG BUKU UMUM


Hurup pertama judul
 
 a. Kartu Pengarang
 










Buku induk a/ mengetahui semua jumlah buku
Buku Register a/ mengetahui jumlah judul
b. Katalog Judul
    320         The Nature of politic.
    MIL     MILLER, J.D.B.
    n          The Nature  of politics/ J.D.B. Miller. – Harmondsworth :
                Peguin Book, 1962
                   30 h.


                   1. Politik, ilmu                                 I. Judul

 
 v

y











c. Katalog Subjek
   320         POLITIK, ILMU  
   MIL     MILLER, J.D.B.
     n           The Nature of politic/ J.D.B. Miller. – Harmondsworth :          
    Peguin Book, 1962
       30 h.


       1. Politik, ilmu                                    I. Judul 

 
 











A. KATALOG BUKU CADANGAN
C
     320
     MIL    MILLER, J.D.B
       n      The Nature of  politics/ J.D.B. Miller. – Harmondsworth :     Penguin Book, 1962   
             30 h.
                 

                  1. Politik, ilmu                                  I. Judul

        1 eks. 

 
 












C. KATALOG BUKU REFERENSI
R
     320
     MIL    MILLER, J.D.B
       n      The Nature of  politics/ J.D.B. Miller. – Harmondsworth :     Peguin Book, 1962   
             30 h.
                 

                  1. Politik, ilmu                                  I. Judul

        1 eks. 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 


 
 
            









             










DAFTAR PUSTAKA

1.    Anglo American Cataloguing Rules. 2 end SEV. – london : Ala, 1988
2.    Peraturan katalogisasi Indonesia : Deskripsi bibliografi (ISBD), penentuan tajuk untuk entri judul seragam. – Ed.2.—Jakarta : Perpustakaan Nasional RI, 1992